Temukan Kekuatan Anda // Pdt. Daud Sembiring
“Lalu semua ahli di antara tukang-tukang itu membuat Kemah Suci dari sepuluh tenda lenan halus yang dipintal benangnya dan dari kain ungu tua, kain ungu muda dan kain kirmizi dengan ada kerubnya, buatan ahli tenun, dibuat orang semuanya itu” (Kel 36:8).
Tukang yang ahli (berbakat) mampu memakai karunia dari Allah untuk turut mendirikan Kemah Suci. Allah juga memberikan kita kemampuan yang dapat kita pakai untuk menggenapi impian yang dikaruniakan Allah. Tentu saja, pelatihan itu penting, tetapi kita tidak akan berkembang terlalu jauh jika kita hanya mengandalkan pelatihan saja. Kita semua mengenal orang yang sudah menerima banyak sekali pelatihan, namun mereka tidak terlalu cakap dalam melakukan pekerjaan mereka. Dengan jemu mereka melakukan pekerjaan itu hari demi hari, berusaha keras menahan kejenuhan sampai jumat petang, dan resah menjelang senen pagi. Sebagian kita mungkin seperti itu.
Janganlah berfokus pada kelemahan anda, berfokuslah pada kekuatan anda. Ketika tanggung jawab kerja anda sesuai dengan kemampuan yang dikaruniakan Allah kepada anda maka anda berada dalam aliran arus deras menuju pencapaian. Anda akan jauh lebih kreatif, lebih sikap, lebih rileks dan lebih gesit dalam menolong orang lain yang membutuhkan uluran tangan.
Sebagian kita terjebak dalam pekerjaan buntu selama bertahun-tahun, dan kita sudah kehilangan harapan akan menemukan sesuatu yang memuaskan hati kita. Tentu saja, dari waktu ke waktu Tuhan dapat membawa kita melewati lembah untuk mengajari kita pelajaran yang berharga, namun kehidupan ini tidak selalu berada dalam lembah. Kita tidak dapat bersikap pasif. Kita perlu berinisiatif menemukan talenta tersembunyi kita dan menggunakannya dengan segenap hati. Ini bukan pilihan bebas. Suatu hari kita akan berdiri dihadapan Allah untuk mempertanggung jawabkan kehidupan kita di dunia ini. Pada hari itu, ia akan menanyai kita bagaimana kita menggunakan talenta pemberian-Nya. Saya ingin mendengar Dia berkata, “Baik sekali yang kaulakukan itu!” Bukankah anda juga demikian?
Refleksi:
Aktifitas dan tanggungjawab apa yang menghidupkan mesin semangat anda?
Apa yang perlu anda lakukan untuk memperbaiki karir anda sehingga tugas anda dapat sesuai dengan talenta pemberian Tuhan?
Kata bijak: “Kualitas tidak mungkin tercapai secara kebetulan. Kualitas senantiasa merupakan hasil dari upaya yang cerdas. Harus ada kemauan untuk menghasilkan sesuatu yang unggul.” John Ruskin.
Sumber: Zig Ziglar, The Daily Insight
Leave a Reply